Header Ads

Terjemahan Indonesia Lirik Lagu ‘Lemon’ Kenshi Yonezu, Soundtrack ‘Unnatural’


Naha Wepesansan –
Lagu ‘Lemon’ merupakan penggambaran kesedihan yang sangat mendalam, kehilangan orang yang dicintai, hingga menyisakan rasa pahit yang melekat di dalam hati.

Di bawah ini merupakan terjemahan dari lirik lagu ‘Lemon’ Kenshi Yonezu. Salah satu soundtrack drama Jepang ‘Unnatural’.

Kenshi Yonezu – Lemon (Buah Lemon)

Soundtrack ‘Unnatural’

 

INDONESIA:

 

Seberapa baguskah jika itu adalah mimpi?

Sekarang aku pun masih memimpikan dirimu

Bagaikan kembali pada hal yang terlupakan

Aku menyapu bersih debu kenangan lama

 

"Ada kebahagiaan yang tak dapat kembali"

Pada akhirnya itulah yang kau katakan padaku

Bahkan masa lalu yang selalu kusembunyikan

Tanpamu, akan terus menjadi suram selamanya

 

Kuyakin aku takkan terluka lebih dari ini

Kutahu hal itu seharusnya tak terjadi

 

Kesedihan di hari itu dan rasa sakit di hari itu

Aku mencintai segalanya jika bersama denganmu

Aroma lemon yang pahit pun masih melekat di hatiku

Aku takkan pulang sebelum hujan berhenti

Bagiku hingga sekarang kau adalah cahayaku

 

Aku mengikuti punggungmu di dalam kegelapan

Aku masih mengingat dengan jelas lekuk tubuh itu

Setiap bertemu dengan hal yang tak bisa kuterima

Hanya air mataku yang tak berhenti mengalir

 

"Apa yang kau lakukan?" "Apa yang kau lihat?"

Dengan wajah sampingku yang tak peduli

 

Di suatu tempat kau pasti seperti diriku yang sekarang

Berikanlah aku air mata jika kau dalam kesepian

Aku mohon lupakanlah segalanya tentang diriku ini

Itulah sesuatu yang kuharapkan dari lubuk hatiku

Bagiku hingga sekarang kau adalah cahayaku

 

Lebih dari yang kupikirkan

Aku jatuh cinta kepadamu

Sejak itu aku memikirkanmu

Aku tak dapat bernafas

Aku ingin berada di sisimu

Bagaikan sebuah kebohongan

Aku tak dapat melupakanmu

Hanya itulah yang pasti

 

Kesedihan di hari itu dan rasa sakit di hari itu

Aku mencintai segalanya jika bersama denganmu

Aroma lemon yang pahit pun masih melekat di hatiku

Aku takkan pulang sebelum hujan berhenti

Bagaikan satu sisi buah yang telah terpotong

Bagiku hingga sekarang kau adalah cahayaku

 

Penerjemah: Egy Erzagian

Tidak ada komentar