Doa 7 Para Nabi dan Rasul yang Diabadikan di Dalam Al Qur’an
Naha Wepesansan – Setiap muslim diwajibkan berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala atas segala sesuatu yang kita butuh dan inginkan. Sebab Allah Subhanahu wa Ta’ala pemilik segala-Nya dan tiada Tuhan selain diri-Nya.
Selain itu ada beberapa doa para Nabi dan
Rasul utusan Allah yang diabadikan di dalam Al Qur’an, yang dapat diamalkan
setiap muslim.
Imam Al-Qurthubi Rahimahullah berkata
dalam tafsirnya Aj-Jaami’ Li Ahkaam Al Qur’an : “menjadi keharusan bagi manusia
untuk menggunakan apa yang tercantum dalam kitab Allah dan sunnah yang shahih
berupa doa-doa, lalu meninggalkan apa-apa yang selainnya, dan tidak mengatakan
aku memilih ini. Karena Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memilih untuk Nabi-Nya,
Wali-wali-Nya, dan mengajari mereka bagaimana berdoa.”
Untuk itu, menghafalkan dan menjadikan
doa-doa dalam Al Qur’an memiliki keutamaan tersendiri. Berikut tujuh doa yang
dipakai para utusan Allah yang bisa diamalkan, diantaranya:
1. Doa Nabi Adam Alaihissalam
Robbana dholamna anfusana wailam tagfirlana watarhamana
lana kunnana minal khosirin
Artinya: “Ya
Allah, kami telah mendholimi diri-diri kami sendiri, jika tidak engkau ampuni
kami dan merahmati kami tentulah kami menjadi orang yang rugi.” (QS. Al A’raf
ayat 23)
2. Doa Nabi Nuh Alaihissalam
Robbi
innii a’uudzu bika an as’alaka maa laisa lii bihii i’lmun wa illaa taghfir lii
wa tarhamnii akun minal khaasiriin
Artinya: “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu
untuk memohon kepada-Mu sesuatu yang aku tidak mengetahui (hakikatnya). Kalau
Engkau tidak mengampuniku, dan (tidak) menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya
aku termasuk orang yang rugi.” (QS. Huud ayat 47)
3. Doa Nabi Ibrahim Alaihissalam
Robbanaa
taqabbal minnaa innaka antas samii’ul ‘aliim.
Artinya: “Ya
Tuhan kami, terimalah amal dari kami. Sungguh, Engkaulah yang Maha Mendengar,
Maha Mengetahui.” (QS. Al Baqarah ayat 127)
Rabbanaa
waj’alnaa muslimaini laka wa min dzurriyyatinaa ummatan muslimatan laka wa
arinaa manaasikanaa wa tub’alainaa innaka antat tawwaabur rahiim.
Artinya: “Ya Tuhan kami jadikanlah kami orang yang berserah diri
kepada-Mu dan anak cucu kami juga umat yang berserah diri kepada-Mu dan
tunjukkanlah kepada kami cara-cara melakukan ibadah haji kami, dan terimalah
tobat kami sungguh Engkau Allah yang Maha penerima tobat Maha penyayang.” (QS.
Al Baqarah ayat 128)
Rabbi’jalnii
muqiimash shalaati wa min dzurriyyatii, rabbanaa wa taqabbal du’aa’i,
rabbanaghfir lii wa liwaalidayya walilmu’miniina yauma yaquumul hisaab.
Artinya: “Ya
Tuhanku, Jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan
shalat, Ya Tuhan Kami, perkenankanlah doaku. Ya
Tuhan kami, ampunilah aku dan kedua ibu bapakku dan semua orang yang beriman
pada hari diadakan perhitungan (hari Kiamat).” (QS. Ibraahiim ayat
40-41)
4. Doa Nabi Sulaiman Alaihissalam
Rabbi
auzi’nii an asykura ni’matakal latii an’amta ‘alayya wa’alaa waalidayya wa an
a’mala shaalihan tardhaahu wa adkhilnii birahmatika fii ‘ibaadikash shaalihiin.
Artinya: “Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku ilham untuk tetap
mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua
orang tuaku dan agar aku mengerjakan kebajikan yang Engkau ridai; dan
masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu
yang saleh.” (QS. An Naml ayat 19)
Rabbi hab
lii min ladunka dzurriyyatan thayyibatan innaka samii’ud du’aa.
Artinya: “Ya Tuhanku, berilah aku keturunan yang baik dari
sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa.” (QS. Ali ‘Imraan
ayat 38)
5. Doa Nabi Zakariya Alaihissalam
Rabbi laa
tadzarnii fardan wa anta khairul waaritsiin.
Artinya: “Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan aku hidup seorang
diri (tanpa keturunan) dan Engkaulah ahli waris yang terbaik.” (QS. Al
Anbiyaa ayat 89)
6. Doa Nabi Yunus Alaihissalam
Laa ilaaha
illaa anta subhaanaka innii kuntu minazh zhaalimiin.
Artinya: “Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku
termasuk orang-orang yang zalim.” (QS. Al Anbiyaa ayat 87)
Abbi innii
zhalamtu nafsii faghfir lii.
Artinya: “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah menzalimi diriku
sendiri, maka ampunilah aku.” (QS. Al Qashash ayat 16)
Rabbanaa
hab lanaa min azwaajinaa wa dzurriyyaatinaa qurrata a’yunin waj’alnaa
lilmuttaqiina imaamaa.
Artinya: “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan
kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami
pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al Furqaan ayat 74)
7. Doa Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
Robbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hassanah wa qina adza
bannar
Artinya: “Ya Tuhanku berikanlah aku kebaikan di dunia dan akhirat, dan
jauhkanlah aku dari api neraka.” (QS. Al Baqarah ayat 201)
Robbana latuzig qullubana ba’daidz haddaitana wahabblana miladunka,
rohmatan innaka antal wahab.
Artinya : “Ya Tuhanku janganlah Engkau palingkan hati kami setelah
Engkau beri petunjuk, dan berilah kami rahmat, sesungguhnya Engkau adalah dzat
yang banyak pemberiannya.” (QS Ali Imran: 8)
Post a Comment