Header Ads

2 Warga Palestina Terbunuh Pasukan Israel Dalam Insiden Terpisah, Salah Satunya Seorang Ibu Dari 3 Anak


Naha Wepesansan -
Pasukan Israel membunuh pria Palestina di desa Burqin Tepi Barat yang mereka duduki, dan seorang wanita di Kota Tua Yerusalem.

Pasukan Israel telah menembak dan membunuh dua orang Palestina dalam insiden terpisah di desa Burqin di Tepi Barat yang diduduki dan di Kota Tua Yerusalem.

Orang Palestina pertama yang terbunuh adalah seorang pria yang diketahui bernama Alaa Nasser Mohammed Zayyoud, 22 tahun. Pria yang berasal dari desa al-Silah al-Harithiya, barat laut Jenin, di Tepi Barat, terbunuh pada kamis 30 September 2021.

Menurut laporan dari media lokal, Zayyoud ditembak semalam di desa terdekat Burqin saat konfrontasi bersenjata dengan tentara Israel. Saat itu tentara Israel menyerbu kota dengan puluhan jip militer dan pasukan khusus saat fajar untuk melakukan penangkapan.

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan Zayyoud ditembak dengan empat peluru, dua peluru bersarang di dadanya, satu di lehernya, dan satu di paha kanannya.

Dikutip dari AlJazeera pada 30 September 2021, saksi mata mengatakan kepada media lokal bahwa seorang penembak jitu Israel menembaknya dari jarak dekat.

"mereka berlari ke arahnya dan terus menyerangnya dari jarak dekat," ungkap salah satu saksi mata.

“Jeep dan tentara kemudian mengepungnya. Mereka menghalangi ambulans untuk menjangkaunya, mereka mengizinkan ambulans datang setelah mereka memastikan dia sudah mati, ”kata para saksi mata.

Dua pria Palestina dilaporkan terluka di Burqin dan dibawa ke rumah sakit untuk perawatan, sementara dua lainnya ditangkap, menurut media lokal.

Orang Palestina kedua yang dibunuh oleh pasukan Israel pada Kamis 30 September 2021, diketahui bernama Israa Khuzaima, 30 tahun. Dia adalah seorang ibu dari tiga anak, dari desa Qabatiya di selatan Jenin.

Pasukan Israel menyatakan, bahwa mereka menembak mati Khuzaima karena mencoba menikam seorang perwira di Bab al-Silsila, yakni Gerbang Rantai di Kota Tua Yerusalem.

Pasukan Israel memblokir pintu masuk ke Gerbang Damaskus, Masjid Al-Aqsa dan Gerbang Singa setelah insiden itu, dan kemudian membukanya kembali.

Sebelumnya, pada hari Minggu, 26 September 2021, pasukan Israel membunuh lima warga Palestina selama konfrontasi bersenjata menyusul serangan militer semalam di Jenin dan Yerusalem.

Dua warga Palestina dari Burqin tewas, termasuk seorang anak berusia 16 tahun, sementara tiga lainnya dari desa Biddu tewas di desa terdekat Beit Anan di barat laut Yerusalem.

Sementara operasi militer Israel di kota-kota dan desa-desa Tepi Barat hampir terjadi setiap hari, selama beberapa bulan terakhir serangan tentara di daerah Jenin telah disambut dengan tembakan langsung oleh penduduk Palestina.***

Tidak ada komentar