Virgin Galactic Menjual Lagi Tiket Wisata Luar Angkasa Seharga Rp 6,6 Milyar

Ummu Naha - Ingin wisata ke luar angkasa? kini Virgin Galactic telah menjual kembali tiket kursi di pesawat luar angkasa suborbitalnya, akan tetapi diketahui bahwa harganya telah naik dari sebelumnya.

Perusahaan yang merupakan bagian dari Grup Virgin Richard Branson, menghentikan penjualan tiket pada Desember 2018, tidak lama setelah kendaraan VSS Unity mencapai ruang suborbital untuk pertama kalinya dalam penerbangan uji coba. Saat itu harganya tiket $ 250.000 per kursi, atau sekitar Rp 3,7 milyar jika dikurskan ke mata uang Indonesia.

Namun pada hari Kamis 5 Agustus 2021, Virgin Galactic mengumumkan bahwa mereka akan membuka kembali penjualan tiket, dengan harga yang naik dua kali lipat.

Mereka menjual tiket dengan harga mulai $ 450.000 per kursi, atau sekitar Rp 6,6 milyar jika dikurskan ke mata uang Indonesia.

Dikutip dari Space.com pada Jumat 6 Agustus 2021, penjualan tiket wisata luar angkasa ini dilakukan kembali setelah penerbangan luar angkasa keempat Unity, pada 11 Juli 2021 dari Spaceport America di New Mexico.

Ini merupakan perjalanan pertama uji coba Unity, pesawat luar angkasa itu membawa Branson dan tiga orang lainnya di kabin, serta dua pilot di kokpit.

"Kami berusaha membawa keajaiban ruang angkasa kepada populasi global yang luas. Dengan senang hati kami juga akan membuka pintu ke industri dan pengalaman konsumen yang sama sekali baru," kata CEO Virgin Galactic, Michael Colglazier dalam sebuah pernyataan pada Kamis 5 Agustus 2021, saat mengumumkan hasil keuangan perusahaannya tahun 2021.

Dalam penjualan tiket baru, Virgin Galactic menawarkan tiga pilihan kepada pelanggan, yaitu pembelian untuk satu kursi, lebih dari satu kursi, atau memesan seluruh penerbangan di Unity, dengan jumlah total delapan penumpang.

Perusahaan ini juga menjual tiket kursi untuk penelitian dan pelatihan astronot profesional dengan harga yang berbeda, yakni $ 600.000 atau sekitar Rp 8,8 milyar jika dikurskan ke mata uang Indonesia.

Virgin Galactic akan menerbangkan satu penerbangan uji coba, sebelum kemudian dikomersilkan penuh pada tahun 2022 mendatang.***